Apa Anda sering menemui keterangan “error not found, atau halaman tidak ditemukan” ketika sedang membuka sebuah blog atau website? Mungkin sebagian besar pengguna internet
pernah menemukan beberapa situs yang tidak bisa dibuka, dengan
keterangan seperti diatas. Namun tidak semua orang mengetahui arti dari
keterangan tersebut.

Secara garis besar, keterangan tersebut memberitahukan kepada para user bahwa terdapat broken link
pada halaman website atau blog, sehingga halaman tersebut tidak bisa
terbaca oleh mesin pencarian. Yang dimaksud dengan istilah broken link pada bisnis online adalah kerusakan link atau matinya link pada sebuah blog atau website, dikarenakan link tersebut sudah tidak valid (bisa jadi rusak atau memang sudah dihapus).
Bagi para blogger keberadaan broken link pada bisnis online perlu diwaspadai, sebab adanya broken link memberikan kerugian yang cukup besar. Kerugian yang dimungkinkan muncul dari broken link antara lain :
- Para pengguna internet tidak bisa menemukan halaman atau situs Anda, sehingga informasi yang disampaikan tidak bisa dibaca oleh konsumen.
- Menurunnya jumlah pengunjung, yang menyebabkan turunnya page rank pada bisnis online Anda.
- Resiko terbesar yaitu terkena banned Google (mesin pencarian), sebab broken link pada sebuah situs yang terlalu banyak akan dianggap sebagai spam.
Terlepas dari besar kecilnya kerugian yang diakibatkan broken link,
sebaiknya bagi Anda para blogger sebisa mungkin menghindari
kegiatan-kegitan yang bisa menyebabkan kerusakan atau matinya link di
website atau blog Anda. Apa saja yang menyebabkan broken link? Mari kita bahas bersama.
- Menghapus konten yang sudah dipublish
Salah satu penyebab adanya broken link yaitu menghapus konten yang
sudah terindeks oleh mesin pencarian. Seringkali para blogger mengedit
konten yang dirasa kurang tepat, dan menghapusnya diganti dengan konten
yang baru. Ketahuilah bahwa kegiatan tersebut akan berakibat buruk pada
blog atau website Anda. Karena walaupun sudah dihapus, mesin pencarian
akan tetap mengindeks link konten tersebut pada mesin pencarian dalam
waktu tertentu. Sehingga link tersebut menjadi tidak valid, dan dianggap
sebagai spam.
- Mencantumkan link yang tidak valid

- Salah menuliskan link
Nah, penyebab yang ketiga ini paling sering dilakukan. Cukup banyak blogger yang membuat broken link karena sering salah menuliskan alamat link
yang ditautkan. Misalnya saja menuliskan alamat link namun kurang satu
huruf, kurang tanda garis miring (/), kurang tanda penghubung (-), tidak
menuliskan www, atau bahkan lupa belum menuliskan alamat linknya
(hanya berisi http://
saja). Hal-hal kecil tersebut ternyata memberikan dampak besar bagi
link di situs Anda. Maka dari itu setelah selesai mencantumkan link, biasakan untuk memeriksa kembali satu per satu link tersebut. Agar tidak sampai terjadi broken link yang merugikan Anda.
Tentu adanya broken link akan sangat merugikan Anda sebagai pelaku bisnis online. Oleh sebab itu waspadai broken link pada bisnis online, agar memudahkan mesin pencarian mengindeks alamat website atau blog Anda. Selamat berkarya dan salam sukses.
No comments:
Post a Comment