Sunday, August 31, 2014

Potensi Pertanian Indonesia Dipaparkan dalam NFE Leader Camp for Agricultural Development in Thailand to ASEAN

​KBRI Bangkok sampaikan potensi pertanian Indonesia dalam NFE Leader Camp for Agricultural Development in Thailand to ASEAN (Training the Trainers) for the Northern Region Thai Farmers yang diselenggarakan di Chiang Mai, Thailand (29/01).

Kegiatan NFE Leader Camp ini diselenggarakan atas kerjasama antara Non-Formal and Informal Education (NFE), Kementerian Pendidikan Thailand dan LSM Foundation for International Human Resource Development dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kualitas para pejabat NFE, sehingga dapat melatih sebanyak 10.000 tenaga pengajar yang berada di seluruh penjuru Thailand.

Para tenaga pengajar tersebut selanjutnya diharapkan dapat meningkatkan kapasitas petani Thailand guna mampu mengembangkan sektor pertanian dan meningkatkan produksi serta membangun kerjasama dengan negara-negara ASEAN lainnya.

Dalam acara tersebut, KBRI Bangkok diwakili oleh Wakeppri, Bebeb A.K.N. Djundjunan, yang berbicara dalam sesi Diskusi Panel berjudul ASEAN Cooperation Network Creation and Management for Value Creation for Agricultural Sector based on 3Vs: Value Added, Value Creation and Value Diversity. Hadir juga sebagai pembicara adalah wakil dari Universitas Kasetsart, Universita Maejo dan Singapore-Thai Chamber of Commerce.

Dalam paparannya, Wakeppri Bangkok menyampaikan antara lain mengenai strategi value chain dalam mencapai produktivitas yang strategis, pentingnya ekonomi kreatif dalam produktifitas, kerjasama pertanian dalam kerangka ASEAN, serta kondisi sektor pertanian di Indonesia. Wakeppri Bangkok juga menekankan pentingya kreatifitas sebagai landasan pengembangan bisnis kreatif.

No comments:

Post a Comment