Salam Pertanian !! Halo bagaimana kabar anda Petani Idonesia ?
Mudah-mudahan selalu sehat dan selalu semangat. Masih melanjutkan topik
yang kemarin tentang MOL (mikroorganisme lokal) kali ini maspary di Gerbang Pertanian
akan menginfokan tentang MOL bonggol pisang. Walaupun kelihatannya
bonggol pisang sangat sepele tapi sebenarnya kalau dimanfaatkan bisa
luar biasa.
MOL bonggol bisang ini sebenarnya sebuah reques dari beberapa rekan
maspary yang ingin tahu lebih jauh tentang MOL tersebut. Sebenarnya yang
bisa dibuat mol bukan hanya bonggol pisang saja tetapi batangnyapun
bisa digunakan untuk MOL, tetapi kalau MOL batang pisang manfaatnya
tidak sehebat bonggol pisang. Dalam mol batang pisang lebih banyak
mengandung unsur hara P atau phospat sehingga banyak digunakan sebagai
penambah nutrisi tanaman.
Kalau begitu apa kandungan MOL bonggol pisang maspary ?
Menurut
beberapa literatur yang maspary baca dalam MOL bonggol pisang
mengandung Zat Pengatur Tumbuh Giberellin dan Sitokinin. Selain itu
dalam mol bonggol pisang tersebut juga mengandung 7 mikroorganisme yang
sangat berguna bagi tanaman yaitu : Azospirillium, Azotobacter,
Bacillus, Aeromonas, Aspergillus, mikroba pelarut phospat dan mikroba
selulotik. Tidak hanya itu MOL bonggol pisang juga tetap bisa digunakan
untuk dekomposer atau mempercepat proses pengomposan. Hebat bukan ?
Bahan pembuatan MOL bonggol pisang :
- 1 kg bonggol pisang
- 2 ons gula merah
- 2 liter air beras.
Cara membuat MOL bonggol pisang :
- Bonggol pisang dipotong-potong kecil lalu ditumbuk-tumbuk
- Iris - iris gula merah lalu masukkan dalam air cucian beras dan aduk-aduk sampai larut
- Campurkan air cucian beras yang sudah ada gulanya ke dalam bonggol pisang.
- Masukkan dalam jerigen dan tutup rapat, setiap 2 hari atau jika menggelembung buka tutupnya.
- Dari pengalaman maspary setelah 15 hari biasanya siap digunakan.
Sekali
lagi maspary mengajak rekan-rekan Petani Indonesia untuk selalu
memanfaatkan bahan-bahan yang ada disekitar lingkungan kita. Terutama
bagi rekan-rekan Gerbang Pertanian
yang ingin menghemat usaha taninya, atau rekan-rekan maspary yang
“maaf” tidak mempunyai banyak dana untuk usahataninya. Coba kalau kita
praktekkan dan kita terapkan resep-resep MOL yang maspary berikan
beberapa waktu yang lalu, pasti bisa sangat mengurangi biaya usaha kita.
Paling tidak bisa mengurangi biaya pembelian pupuk kimia maupun pupuk
organik cair ( POC).
Semoga resep sederhana tentang MOL bonggol pisang tersebut bisa bermanfaat bagi Petani Indonesia
Sukses selalu buat Petani Indonesia !
No comments:
Post a Comment